Friday, December 30, 2011

Manusia Setengah Salmon

baru-baru ini gw mendapatkan buku terbaru dari raditya dika berjudul manusia setengah salmon. agak jijik gimana gitu memang pas melihat covernya. apalagi pas ngeliat sampul dalam dan pembatas bukunya. iyuh. tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata selain berkomentar: ya tuhan...

tapi dari segi cerita, gw sukaa. banget. pemilihan katanya bagus, enak dibaca. percampuran antara komedi, tapi juga bijaksana. dan inilah salah satu yang gw suka:

"kalau pindah diidentikan dengan kepergian, maka kesedihan menjadi sesuatu yang mengikutinya. kita sering berpikir ini adalah perpisahan sehingga sedih melepas hal-hal yang diakrabi, hal-hal yang lama ini membuat kita senang dan nyaman. Akhirnya, melakukan perpindahan ke tempat baru membuat kita dihantui rasa cemas. Apakah akan sama enaknya? Apakah akan sama menyenangkan? Apakah lebih baik?"

"Padahal, untuk melakukan pencapaian lebih, kita tak bisa hanya bertahan di tempat yang sama. Tidak ada kehidupan lebih baik yang bisa didapatkan tanpa melakukan perpindahan."



Monday, October 10, 2011

Disini, beberapa bulan yang lalu

Tempat ini, seharusnya masih memberikan suasanya yang sama. Karena memang hampir ngga ada yang berubah di sini. Bangunannya, keramaiannya, sama. Tapi kali ini rasanya berbeda. Saya selalu ingat masa-masa ketawa, ngobrolin hal-hal bodoh yang ga jelas, foto-foto,jajan apapun sesuka hati. Kita selalu suka kesini kalo lagi kehabisan ide mau pergi kemana. Terakhir kali ke sini, mungkin sekitar dua atau tiga bulan lalu, ketika semuanya masih baik-baik saja. Saya pada saat itu nggak pernah tau nyeseknya berjalan melewati tempat ini beberapa bulan kemudian. Sendirian.

Sepanjang menelurusi jalan ini, rasanya seperti membuka kembali lembaran lama. Kenangan demi kenangan terproyeksi terus menerus dengan jelas dalam benak. Sesak. Mata ini rasanya panas. Tapi kaki ini memaksa untuk terus dan terus melangkah. Berusaha berpura-pura tak pernah ada apa-apa.

Terpikir untuk iseng nge-bbm supaya bisa ketemuan, karena kebetulan waktunya hampir pas dengan jam nya dia pulang dan lewat sini. Tapi, untuk apa? Rasanya, di dalam benak ini ada dua suara yang berteriak sama kuatnya. Konflik. Antara iya, atau tidak.

Dan ngga lama kemudian, sebelum saya sempat untuk mengirim pesan lewat bbm ke dia,
handphone saya mati. Baterainya lemah.
Sepertinya semesta memang tidak mengizinkan. Mungkin takut saya akan semakin 'terlarut'.

Saya pun melanjutkan perjalanan. Pulang.

Saturday, September 24, 2011

Payung Teduh



Resah

Aku ingin berjalan bersamamu
Dalam hujan dan malam gelap
Tapi aku tak bisa melihat matamu

Aku ingin berdua denganmu
Diantara daun gugur
Aku ingin berdua denganmu
Tapi aku hanya melihat keresahanmu

Aku menunggu dengan sabar
Diatas sini melayang-layang
Tergoyang angin , menantikan tubuh itu





Cerita Tentang Gunung dan Laut

Aku pernah berjalan disebuah bukit
Tak ada air
Tak ada rumput
Tanah terlalu kering untuk ditapaki
Panas selalu menghantam kaki dan kepalaku

Aku pernah berjalan diatas laut
Tak ada tanah
Tak ada batu
Air selalu merayu
Menggodaku masuk ke dalam pelukannya

Tak perlu tertawa atau menangis
Pada gunung dan laut
Karena gunung dan laut
Tak punya rasa

Aku tak pernah melihat gunung menangis
Biarpun matahari membakar tubuhnya
Aku tak pernah melihat laut tertawa
Biarpun kesejukkan bersama tariannya




Berdua Saja

Ada yang tak sempat tergambarkan oleh kata
Ketika kita berdua
Hanya aku yang bisa bertanya
Mungkinkah kau tahu jawabnya

Malam jadi saksinya
Kita berdua diantara kata
Yang tak terucap
Berharap waktu membawa keberanian
Untuk datang membawa jawaban

Mungkinkah kita ada kesempatan
Ucapkan janji takkan berpisah selamanya




Kita adalah Sisa-Sisa Keikhlasan yang Tak Diikhlaskan


Kita tak semestinya berpijak diantara

Ragu yang tak berbatas

Seperti berdiri ditengah kehampaan

Mencoba untuk membuat pertemuan cinta



Ketika surya tenggelam
Bersama kisah yang tak terungkapkan
Mungkin bukan waktunya
Berbagi pada nestapa
Atau mungkin kita yang tidak kunjung siap

Kita pernah mencoba berjuang
Berjuang terlepas dari kehampaan ini
Meski hanyalah dua cinta
Yang tak tahu entah akan dibawa kemana

Kita adalah sisa-sisa keikhlasan
Yang tak diikhlaskan
Bertiup tak berarah
Berarah ke ketiadaan
Akankah bisa bertemu
Kelak didalam perjumpaan abadi


Payung teduh, mungkin namanya masih terasa asing di telinga. Band yang satu ini emang punya ciri khas yang mellow dan adeeem banget didengernya. Gue sendiri pertama kali tau payung teduh kebetulan di acara musik yang diadain anak FIB UI di Perpustakaan Pusat hari jumat lalu. Dan mungkin rasanya seperti jatuh cinta pada pendengaran pertama, sekali denger langsung sukaaa. 

Thursday, September 22, 2011

Persamaan dalam Ketidaksamaan


saya, kamu, dia, mereka, tidak akan pernah benar-benar persis sama. lingkungan. tempat tinggal. cara hidup. pengalaman. kesukaan. ketidak-sukaan, pasti akan ada bedanya. berbeda itu pasti. apa yang saya suka dan saya mau ada dalam pikiran saya, terserah maunya saya. begitu pun, kamu juga. jadi, adakah yang salah dengan menyukai sesuatu atau melakukan hal-hal tidak kamu suka dan tidak kamu lakukan?


dan ya, saya sendiri pun lupa. kalau pada dasarnya apa yang ada dalam diri kita ini berbeda, harusnya saya juga memaklumi pikiran kamu yang yang tidak sama dengan saya. pikiran bahwa mungkin bagi kamu, menyamakan sesuatu antara seseorang dengan orang lain itu sah-sah saja.


persepsiku. persepsimu.
sesungguhnya, kita ini sama. sama-sama memiliki ketidak-samaan.

Tuesday, July 26, 2011

Singapore - Day 5

bangun lebih pagi, beres-beres, dan segera meninggalkan hostel dengan menggunakan taksi 7 seater yang udah di booking sehari sebelumnya. yak, seperti kebanyakan orang yang akan pulang dari hari-hari liburan yang menyenangkan, pasti ada rasa gimana gitu pas meninggalkan penginapan. nggak pengen balik, tapi trus gimana? di tambah perasaan-perasaan aneh gw yang serba agak 'nggak enakan' sama mereka pada beberapa moment selama di sana, yang sepertinya akan menjadi lebay kalo gw ceritakan detilnya di sini. ah, andai kalo ngerasa nggak enak trus bisa dikasih kucing gitu, hehe.

perjalanan dari hostel ke bandara lumayan cepet, cuma memakan waktu 20 menit, jalanan masih sepi, taksinya ngebut, mantab. sampe sana ternyata kita masih ada waktu, jadi setelah check in naro bagasi dll kita pun masih bisa online di komputer yang tersedia di bandara dan nyempetin beli burger di texas. akhirnya sehabis isi perut kita pun diperbolehkan masuk untuk nunggu masuk pesawat. dan setelah kira2 30 menit nunggu kita pun dipanggil untuk bisa masuk ke pesawat. yak. pulang.

5 hari 4 malem di singapore ini pengalaman pertama gw. sama temen-temen pula. seru. meskipun sebenernya masih kurang puas juga karna belum semua tempat wisata dikunjungi. tapi thanks god, karena dari awal booking tiket sampe pulang gw merasa dilancarin banget. beda kalo dibandingin pas awal tahun ngerencanain ke singapore yang rasanya ada beberapa cobaan, lalu pada akhirnya emang ga jadi karena di luar kuasa kita. thanks god (lagi) karna akhirnya setelah kebatalan rencana gw dan dinda di awal januari kemaren, gw dikasih liburan di tempat yang sama tapi dengan keadaan yang lebih seru, terbukti dengan hadirnya jaka, vira, dan tante
:)



paling suka duduk di dekat jendela :)






pada tepaaar




dan saya tetap narsis :p



di pesawat pas pulang ini, akhirnya bisa juga duduk deket jendela. momen yang paling gw sukain kalo lagi naik pesawat. sambil liat keluar jendela, ngelamun dan foto-foto awan. tadinya gw dapet bangku di paling pinggir, tapi karna kebetulan cw yang duduk deket jendela itu keliatannya baik, gw pun ngeberaniin diri untuk minta tukeran dan akhirnya dibolehin. asik. setelah sempet basa basi nanya, ternyata cw yang tukeran duduk sama gw ini adalah orang malay, yang mau ke jkt, lalu ke bandung untuk ke trans studio. wah ternyata aroma trans studio sudah sampai ke negeri seberang juga ya hehehe. jadi ngerasa gimana gitu, gw aja yang sebenernya ga jauh-jauh amat juga belum ada planning ke sana :p

setelah kalo ga salah 1 jam 45 menit di pesawat, akhirnya kita pun mendarat di soetta. pas mendarat rasanya *jeng jeng*, nampak terasa kontras dengan bandara negara tetangga sebelah. yaiyalah hehe. dari bangunannya, eskalatornya yang terasa 'kok lama amat sih jalannya', lalu petugasnya yang terasa ga kayak di sana. well, semoga suatu saat soetta bisa sekeren changi ya hehe amin. sampe di soetta, kita pun sudah siap dijemput oleh orang tua masing-masing. yak, finally, kita akan kembali ke rumah. ke kehidupan yang sebenarnya. *lebay* setelah saling berpamitan dan bermaaf-maafan kayak mau lebaran, kita pun menuju mobil masing-masing. jaka sama vira sama bunda. dan gw bersama dinda. uh, welcome jekarda, i'm back to normal life. semoga suatu saat kita bisa dikasih kesempatan ke sana lagi, ato ke tempat lain yang lebih baik, amin :')


Singapore - Day 4

yak, ini hari terakhir jalan-jalan karena besoknya kita harus berangkat pagi-pagi banget ke changi international airport. and thanks God hari ini badan gw sudah jauh lebih baik dan ga rewel lagi (dan tentu saja mood gw juga sudah kembali seperti semula). rencana hari ini kita akan ke mustafa centre untuk belanja cokelat dan oleh-oleh lainnya, lalu ke snow city, dan tempat wisata lain yang sama-sama terletak di daerah jurong kalo masih ada waktu.


oke, perjalanan dimulai dengan berjalan kaki ke mustafa centre. kalo di liat di peta, mustafa centre ini letaknya di dekat MRT farrer park, 1 halte MRT setelah little india. tapi karena ada yang bilang kalo sebenernya ga terlalu jauh, maka kita pun memutuskan jalan kaki aja, dan ternyata bener, jalan kaki dari hostel ke mustafa centre itu ga terlalu jauh, masih bisa dibilang deket malah. kalo di kira-kira jauhnya mirip kayak dari kampus UI salemba ke kosan gw dulu yang di paseban timur. jalan kaki sambil melihat-lihat keadaan sekitar sama sekali ga terasa. mustafa centre ini modelnya kayak supermarket yang terdiri dari 4 ato 5 lantai kalo ga salah cmiiw, isinya lengkap banget mulai dari obat-obatan, kosmetik, makanan, cokelat, mainan, sampe sepatu olah raga juga ada. saking lengkapnya, pas mau beli cokelat pun jadi agak-agak bingung, saking banyaknya pilihan.




24 hours mustafa centre


selesai belanja di mustafa centre, kita makan siang di salah satu rumah makan pinggir jalan yang letaknya ga jauh dari mustafa centre. sempet takut ga cocok lagi karena dari luar keliatannya kayak rumah makan india-india gitu, tapi ternyata ngga semua masakannya 'india banget'. tapi tetep, porsinya buanyak banget macam porsi kuli sampe-sampe gw, vira dan dinda pun ga habis ngabisin nasinya.

setelah kenyang makan siang, kita pun kembali ke hostel dulu untuk naro belanjaan supaya ga ribet. sampe di hostel, kasur pun seakan memanggil-manggil meminta agar kita tidur lagi, tapi nggak. dengan menguatkan segenap hati kita pun kembali beranjak untuk pergi ke snow city dan sekitarnya. berhubung hari ini hari terakhir jadi harus puas-puasin jalannya. setelah naro belanjaan, maka kita pun segera berangkat. snow city dicapai dengan menggunakan MRT dari little india, lalu transit di Dhoby ghaut dan lanjut ke jalur hijau untuk turun di MRT jurong.

sampe di sana, kita pun bingung karena ga ada bayangan itu snow city letaknya di mana. pas sampe di sana, gw pun bertanya sama anak sekolah yang kebetulan lewat, dan dia bilang kalo snow city nya udah ngga ada karena bangunannya lagi direnovasi *sambil nunjuk ke salah satu gedung yang emang lagi dibenerin* gw pun cuma bisa pasrah, dan akhirnya kita memutuskan untuk mencari alternatif tempat wisata lain. pas ketemu sama information centre, iseng-iseng nanya apa snow city masih ada (berharap anak sekolah tadi salah info) dan ternyata jawabannya masih ada, cuma pindah tempat aja. kebetulan snow city sama science centre itu satu kawasan jadi kita pun memilih untuk segera ke sana sekaligus. perjalanan dari halte jurong menuju snow city dan science centre sebenernya bisa ditempuh dengan bis (kira2 4stop), tapi supaya lebih hemat, kita pun memilih untuk jalan kaki saja. dan ternyata ga terlalu jauh kok.

setelah sempat beberapa kali bertanya sama orang yang lewat, akhirnya ketemu juga yang namanya snow city dan science centre, setelah berpuas foto-foto di halaman depannya, kita pun masuk. biaya tiketnya 16sgd untuk snow city selama 1jam + masuk ke science centre. karena snow city ini cuma buka sampe jam setengah 5, maka kita pun ga lama di science centre dan segera ke snow city dan berencana untuk balik lagi ke science centre nya. sebelum masuk ke snow city, pengunjung harus dilengkapi mantel, sarung tangan, celana panjang, dan sepatu boots. alat-alat ini bisa minjem di counternya, tapi untung yang bayar cuma celana panjang dan sarung tangan. mantel dan sepatu boots gratis, lumayan jadi ga terlalu keluar uang lagi :p

sejujurnya isi dari snow city ini agak diluar ekspektasi ya, gw fikir arena saljunya bisa lebih luas dan lebih banyak wahana. tapi ternyata pas masuk cuma ada beberapa spot untuk foto. dan ada jalur khusus buat yang mau seluncuran pake ban, itu aja. ya karena udah telanjur dan kita semua juga ga tau kalo isinya bakal kayak gini, yaudah dinikmati aja. pas masuk ke dalem, fotografernya langsung menyambut kita dengan ramah dan menawarkan kita untuk di fotoin di beberapa spot foto yang memang sudah di sediakan. ada yang suasananya kayak pas lagi natalan, ada yang seolah-olah lagi naik speedboat, ada yang posisinya seolah2 lagi di dalem kereta gantung dsb. foto di sini ga semuanya harus di bayar, jadi kita bisa milih mana yang harus di cetak sesuai selera. harga fotonya bermacem-macem tergantung paketnya, yang gw inget ada yang 18 sgd dapet 2 foto ukuran 6R.

setelah difotoin, kita pun segera lanjut untuk naik seluncurannya. seluncuran di sini pake ban, lalu pegangan tangan rame-rame, setelah siap, petugas ngedorong kita supaya bisa meluncur. lumayan seru sih, tapi mungkin baiknya lebih banyak lagi permainan yang ditawarkan selain seluncuran ini. pas kita sampe di bawah, fotografernya pun langsung nyamperin kita dan motoin kita yang posisinya masih saling pegangan. foto di sini yang paling gw suka karena ekspresinya dapet banget, masi kerasa hawa-hawa fun abis meluncur dari atas, hehe.

karena ngga begitu banyak yang menarik dan suhu di sini cukup dingin, kita pun ga berlama-lama main di snow city ini. lalu main-main sebentar di taman science centre nya. dan karena baru sadar karena masih ada barang yang harus dibeli di mall2 orchard, akhirnya kita pun jalan ke orchard.

singapore great sale? yang gw sempet gw datengin ada zara - forever 21 - charles n keith - giordano - dll, tapi imho, ga terlalu nendang2 banget sih diskonnya. yang agak nendang menurut gw charles n keith, tapi itupun ga jadi gw beli karna inget di rumah masih ada beberapa sepatu yg dibeliin tapi malah ga dipake :p sementara gw dan dinda, jaka vira dan tante pun misah dan makan di ayam penyet. selesai belanja, karena masih ada waktu dan mereka pun masih di ayam penyet lucky plaza, gw dan dinda yang mulai kelaparan pun mulai mencari-cari tempat makan terdekat, dan akhirnya ketemu food republic. karena keburu laper dan tempatnya yang lumayan rame, kita pun ga pake ngiterin tempat2 makanan langsung pesen di salah satu konter makanan yang menurut kita sepertinya enak. gw pesen semacam ayam saus manis dan dinda pesen ikan yang disaosin asam manis gitu kalo ga salah*lupa* lumayan enak sih ya menurut gw mungkin karena laper juga. tapi entah kenapa pas gw nyobain makanan dinda, rasanya ada yang beda kalo dibandingin sama makanan yang gw makan. makanan yang gw makan tuh rasanya cenderung lengket-lengket gimana gitu. pikiran gw pun mulai negatif dan langsung berhenti makan. ups. dan gw pun baru nyadar tempat gw makan itu ngga ada label halal nya. jadi meskipun yg gw pesen itu ayam, tapi bisa jadi minyak ato bahan lainnya... oke, gw cuma bisa berharap ini cuma perasaan gw aja. semoga.

dan setelah belanja dan kenyang makan kita pun ngumpul lagi di MRT orchard, lalu bergegas pulang, karena ga pengen pulang terlalu malem mengingat besok harus berangkat pagi. sadar kalo ini malem terakhir pulang jalan-jalan, kita pun mulai galau. dadah2 sama MRT, dan jalanan sekitar yang kita lewatin. berharap suatu saat bisa kesini lagi. amin.

sampe hostel, gegalauan karna besok pulang, mandi, packing, dan bersiap-siap untuk tidur. ini malam terakhir gw tidur di hostel ini sebelum akhirnya besok pulang. goodnight singapore :')






Monday, July 25, 2011

Singapore - Day 3

Seperti yang sudah gw bilang di postingan sebelumnya, hari ini kita rencananya akan ke orchard.
perjalanan dimulai dengan menaiki MRT little india, lalu transit di dhobby ghaut kemudian turun di orchard, di perjalanan menuju MRT little india, gw menemukan toko old chang kee, sejenis gorengan khas sini seperti pastel, sosis, nugget, bakso dll yang disate-satein dan dilumuri sambel. hmm yummy!

karena kebetulan di daerah orchard juga ada bioskop dan kita semua udah ngebet banget pengen nonton harry potter yang di sini belum jelas kapan tayangnya, maka kita pun segera meluncur ke cineleisure cathay - orhard untuk melihat jadwal film dan beli tiketnya. setelah fix beli tiket harry potter 3d seharga 11 sgd jam 16.10 dan waktu masih menunjukan pukul 12 siang , maka kita pun segera lanjut ke lucky plaza dulu untuk beli oleh-oleh. di sini kita beli barang-barang yang harganya 10sgd dapet 3 barang, jam tangan, lalu makan ayam penyet. iya, lagi lagi makanan indonesia sengaja kita pilih karena ga mau iseng kulineran lagi takut salah pilih dan ternyata rasanya kayak kemaren hehehe.




puas berbelanja di lucky plaza, makan siang di ayam penyet dan foto-foto sepanjang jalan orhcard road, kita pun kembali jalan ke cineleisure cathay orchard untuk nonton, kebetulan pas sampe disana masih sekitar jam 3an dan filmnya masih lama maka kita pun duduk bersantai-santai di lobby bioskopnya sambil menyaksikan film-film apa aja yang udah tayang di sini, ada kungfu panda, final destination dll. okay, ini agak bikin mupeng ya secara di indonesia sendiri belum jelas film-film itu kapan tayangnya.

sekitar jam 4 kurang akhirnya kita pun diperbolehkan masuk ke studionya untuk nonton, entah kenapa ini bioskop terasa agak lebih dingin, mungkin pertanda gw mau sakit dan malamnya beneran sakit. bangkunya lumayan pewe dan di dalam studio ada wc nya sendiri di kiri atas jadi kalo lagi nonton tiba-tiba kebelet ga terlalu repot harus keluar studio dan nyari kamar keci. filmnya? bagus, jangan ditanya endingnya kayak apa :p gw sendiri sebenernya sempet ketiduran pas di tengah-tengah cerita karena saking ngantuknya dan merasa badan agak mulai ga enak.

selesai nonton kita pun lanjut naik MRT menuju marina bay (lagi), kali ini kita nggak ke arah marina hotel nya tapi berjalan terus ke arah merlion yang letaknya di seberang marina hotel. seperti biasa, disini kita foto-foto sampe agak maleman, sekitar jam 7 atau 8 malam ternyata di depan marina hotel ada pertunjukan cahaya seperti kemarin, wah mungkin karena ini masih dalam rangka liburan jadi pertunjukan seperti itu ada setiap hari, tadinya kita mau samperin ke sana dan nonton lagi sampe selesai tapi karena badan sudah mulai capek dan gw juga merasa mulai masuk angin (iya, malem hari di merlion anginnya mantab) maka kita pun pulang,



sampe di hostel badan gw beneran ga enak, dan ini rasanya makin ga enak karena besok masih punya 1 hari lagi untuk full jalan-jalan dan gw harus kuat. untungnya si tante bawa obat. dan thanks god selama gw ngga enak badan ketiga temen gw ini malah bikin ketawa terus jadi agak teredam sakitnya hehehe, maaci ya ceman-ceman. meskipun di akhir mood gw sempet ga enak yang salah satunya dikarenakan badan gw yg nggak bersahabat ini, maka gw pun memutuskan untuk segera tidur lebih awal.

okay ga terasa udah hari ketiga, lanjut di posting selanjutnya ya~

Sunday, July 24, 2011

Singapore - Day 2

di hari kedua ini, kita berencana ke Universal Studio Singapore, tiketnya sendiri udah di pesen seminggu lewat web nya USS langsung, karena lagi ada promo jadi lumayan disc 20 persen pake mastercard + voucher 10sgd untuk makan dan beli souvenir. jadi per tiket kalo dirupiahin jadi cuma sekitar 350rban, dibanding harga aslinya bisa 450rb, lumayan kan hehe.

berangkat sekitar jam 10 pagi, kita jalan lewat MRT little india sampe di harbour front yang letaknya ada di mall vivo city, lalu ke lantai 3 untuk nyambung naik monorail sampe di stasiun pertama. jalan-jalan di sini bener2 terasa dekat, kira-kira setengah jam kita udah sampe di USS. imho, USS ini sebenernya ga terlalu besar ya, masih gedean dufan malah kayaknya. tapi penataannya dan wahananya bener-bener menarik, wilayahnya di bagi menjadi holywood, madagascar, far-far away, the lost world, ancient egypt, sci fi city, dan new york. masing-masing punya daya tariknya sendiri, suasananya bener2 'dapet' deh pokonya.

setelah masuk dengan ngescan tiket, nukerin voucher, lalu kita pun jalan belok kiri melalui daerah hollywood sambil foto-foto. suasananya serasa kayak beneran (meskipun ga pernah juga sih ngeliat yang aslinya kayak gimana) , dan banyak spot-spot foto menarik. setelah puas di situ kita masuk ke daerah madagascar. wahana yang pertama kali kita naikin itu semacam rumah boneka, kita naik perahu-perahuan melewati sungai di dalam ruangan dan disekitarnya ada karakter-karakter film madagascar yang lagi berdialog2 gitu. lucu sih, tapi sayang ga boleh foto-foto di dalem. Setelah naik wahana itu, kita pun lanjut jalan lagi, kebetulan lewat ada pertunjukan karakter madagascar yang joget2 pake lagu khasnya gitu, kita pun segera cari posisi untuk nontonin pertunjukannya. abis itu mereka membuka sesi foto-foto dengan karakternya, dan kita pun langsung antri untuk bisa foto2 sama mereka. lalu setelah puas dengan yang itu, kita pun menuju ke far far away lalu masuk ke shrek 4d, disini kita bisa nonton shrek dengan menggunakan kacamata khusus, jadi apa yang kita nonton, efeknya berasa kayak beneran. keren!


abis dari far far away kita pun lanjut menuju the lost world, ada beberapa wahana di sini, tapi yang gw naikin cuma canopy flyer. semacam kereta bergantung gitu. lumayan seru sih, posisi duduk nya berdua dua dan saling berhadapan. setelah puas naik yang ini rencana kita mau naik yang basah-basah an, tapi berhubung antriannya terhitung bisa sampe 60 menit, maka kita pun mengurungkan niat untuk naik wahana ini.

setelah itu kita pun bergegas menuju arena ancient egypt. suasananya khas, dengan warna dominan kayak di gurun, banyak patung2 khas mesir dan hawanya kebetulan emang lagi panas beneran, mendukung banget rasanya. karena udah keburu laper kita pun mampir di tempat makanan di daerah mesir ini. di pikiran kita, makanan arab2 india gini kan belum pernah nyobain, jadi ya milih makan di sini aja. jadi wisata kuliner gitu ceritanya. pas masuk ke dalem, ngeliat makanan2 yang disediain wanginya harum dan menggoda gini, gw pun langsung dengan pede nya mesen nasi briyani + sayuran + kerupuk khas nya + dapet desert semacam sup yang dikasih secara gratis. oke! dan pas nyobain ternyata rasanya ga cocok di lidah. gw kira cuma gw aja yang norak, tapi ternyata temen-temen gw juga ngerasa aneh. wanginya doang sih enak, tapi pas dicoba jangan tanya deh rasanya. kalo kata vira: rasa kepala orang! atau lebih tepatnya: ini kayak minyak rambut! dan kita pun cuma bisa ketawa aja menikmati nasib beli makanan agak mahal tapi ternyata rasanya ga cocok. setelah memaksakan diri makan sedikit nasinya (daripada laper ga ada asupan sama sekali), gw pun mencicipi sup gratisan, pertama nyium hmm wangi, pas di lidah... oke gw ga kuat, langsung gw ambil tisu dan gw keluarin isi mulut gw. ya namanya makanan sih cocok2an ya, menurut gw ngga enak, bukan berarti makanan itu beneran ga enak. mungkin lebih tepatnya karna kebiasaan aja sih ya, buktinya si tante reaksinya biasa aja pas makan di sini, udah terbiasa katanya.



nah ini dia 'pelakunya'


setelah isi perut kita segera jalan-jalan lagi, di sini ada 1 wahana yang terkenal yaitu revenge of the mummy. wahana ini isinya jet coaster di dalam ruangan gelap, dimana kita bakal ditakut2in gitu, jet coasternya ini lumayan cepet, ada satu momen dimana kita tiba2 berhenti mendadak kayak mau nabrak tembok, trus tau2 mundur, lalu maju lagi dan turunannya juga lumayan bikin ngilu, tapi seru! dan karena ga ada jalur yang diputar kebalik macam jet coaster yg kayak di dufan, maka gw pun sangat menikmati wahana ini. gw yang tadinya cuma ber2 sama dinda naik ini, akhirnya langsung merekomendasikan sama temen2 dan langsung ngajak untuk naik ini, dan jadilah gw naik ini 2 kali. seru sih hehe.

setelah puas naik revenge of the mummy, kita pun segera nonton waterworld, pertunjukan action seru yang pake tembak-tembakan, naik speed boat, gitu2 deh kayak di film nya. kocak banget ngeliat muka muka tak berdosa yang duduk di barisan depan disiram-siramin sama orangnya, kita yang duduk di barisan belakang cuma bisa ngetawain aja, nyiram airnya itu ngerjain banget soalnya haha.

berjalan di sci fi city, kita akan menemukan wahana jet coaster bernama battlestar, yang terdiri dari 2 jet coaster saling berlawanan, yang merah namanya human, yang biru namanya cylon. banyak yang bilang human ini ga se serem cylon, tapi entah lah. gw sendiri juga ngga jadi nyoba meskipun sebenernya penasaran banget, tapi karena yang lain pada ngga mau ya ga jadi. ga seru juga kalo cuma teriak sendirian hehe.

dan akhirnya kita masuk ke arena terakhir yaitu new york, suasananya kayak di kota dengan banyak toko-toko di pinggir jalan, agak mirip dengan hollywood. pas lewat kebetulan lagi ada pertunjukan break dance, kita pun memutuskan untuk nonton sambil duduk duduk mengistirahatkan kaki, setelah itu lanjut jalan lagi sambil foto-foto, di sepanjang jalan sini banyak makanan, dan ada 1 restoran pizza yang cukup rame dan dari luar wanginya haruum banget, tapi mungkin demi kehematan juga, akhirnya kita ga mampir.

abis itu kita masih terus foto2, masuk ke lights! camera! action! by stephen spielberg; dimana kita akan diperlihatkan dengan efek2 kayak di filmnya gitu, asli keren banget, bisa ada hujan badai malem hari, petir, trus ada kapal gitu. abis nonton itu kita lanjut lagi jalan dan nonton monster rock, gabungan antara banyak setan-setan gitu yang nyanyi dan berjoget joget, seru dan cukup menghibur :D

rencananya abis dari USS ini kita pengen ke siloso beach juga, tapi karena jam sudah menunjukan kira-kira pukul 8, maka kita pun memutuskan untuk makan malam aja di vivo city lalu abis itu pulang, well maybe next time kalo dikasih kesempatan buat ke sini lagi, kita pasti mampir ke siloso beach juga, amin!

sampe hostel agak lebih awal, jadi bisa istirahat lebih buat besoknya. rencananya kita besok akan nonton harry potter yang di indonesia sendiri belum pasti tayangnya kapan, lalu ke orchard, dan malamnya ke merlion. okay, see you on my next post!

Saturday, July 23, 2011

Singapore - Day 1


Kali ini gw akan membuat catatan perjalanan gw selama 5 hari 4 malam di singapur kemaren. Oke langsung aja, perjalanan ini dimulai dari tanggal 18 juli 2011, dari jam setengah 4 pagi gw udah buru2 cus ke bandara bersama seorang temen gw namanya dinda, dianter bokap nyokap. Sampe soetta jam 4 lewat, ketemu sama teman-teman yang lain; jaka, vira dan bunda, trus langsung check in, ngurus bagasi dan lalalala nya. agak ribet juga karna kita masuk ke dalem telat jadi semua serba terburu-buru sampe harus lari-lari, tapi untung ga ketinggalan pesawat. Fyuuhh. Pesawat take off kira2 jam 6 pagi dan kita sampe di changi airport international singapore kira2 jam 8 pagi (kalo ga salah).

Petugas sana helpful banget, mereka dengan ramah menjawab tiap kita nanya. Setelah ambil bagasi dan bertanya2 sama petugas sana, akhirnya kita beli ez link untuk memudahkan transpor dan memutuskan untuk naik MRT turun di bugis. Kesan pas pertama kali naik MRT: keren! cepet! bener-bener ngiri punya transportasi bagus kayak gini, mau kemana-mana pun jadi makin terasa deket. Keluar dari MRT bugis, kami pun segera mencari taksi untuk sampai ke hostel. Supir taksi di sini kebanyakan chinesse, dimana logat mereka pun agak beda meskipun menggunakan bahasa inggris juga. terbukti ketika menyebutkan tujuan kita: 'perak road', dia nangkep nya malah 'paragon'. hehe, jauh amat antara alamat hostel di little india sama nama salah satu mall di orchard road. Dan akhirnya setelah gw nunjukin alamatnya di kertas, dia ngerti dan kita langsung diantar ke sana.

Selama 4 malam ke depan kami nginap di footprints hostel daerah little india. tempatnya lumayan oke sih, worth it dengan harga segitu. Sampe di hostel kira-kira jam 11 siang, dan karena check in hostel baru bisa dilakukan jam 2 siang, maka kita pun bergegas mencari makanan halal di sekitar hostel. setelah bertanya2 sama petugas hostel, kita pun makan di foodcourt di the verge. abis itu balik lagi ke hostel. sambil nunggu jam check in, kita nonton dan tiduran di ruang tv, dan akhirnya jam 2.10 siang, kita diperbolehkan check in dan segera masuk ke kamar. kamarnya ini terdiri dari 3 tempat tidur bertingkat 2, bersih, ada jendela keluar, lumayan deh pokoknya. apalagi yang jaga hostel ini juga baiik banget. namanya Ana sama Francis. Setiap kita mau keluar hostel kita pasti selalu nanya2 ke dia supaya dapet saran tempat-tempat yang oke. Dan mereka sabar aja ngejawab semuanya. bagi yang mau ke singapur tapi nggak mau terlalu boros di penginapan, ini hostel sangat gw rekomendasikan!

Sore harinya, setelah beres2 dan ngadem sebentar, kami pun jalan menuju MRT bugis, transit di MRT city hall lalu turun di MRT marina bay. Sempet takut kejauan pas jalan kaki dari little india menujur MRT bugis, tapi ternyata lumayan deket, dan karena masih baru di sana, sambil melihat gedung sekeliling, jalan kaki pun terasa fun fun aja. Begitu keluar dari MRT marina bay, hotel marina yang di atasnya kayak ada kapal nyangkut itu langsung keliatan, dan kami pun semakin bersemangat jalan untuk ke sana. Di sekitar kami tampak gedung-gedung tinggi dan masih ada bangunan yang lagi dibikin juga, entah itu mau di bikin apa, mungkin ketika nanti kami berkesempatan untuk jalan-jalan ke sini lagi (amin!) bangunan itu sudah jadi.









Setelah puas berfoto2, istirahat di bangku2 pinggir marina bay, kita pun berjalan menuju marina hotel. kebetulan, ketika kita ke sana, lagi ada pertunjukan; perpaduan antara cahaya, air, musik, api, dan gambar2 yang diolah se cantik mungkin, dan ini gratis! Thank God! setelah nonton dan puas berfoto-foto di sini, rencananya kita akan lanjut ke esplanade theatre dan merlion yang letaknya persis ada di seberang marina hotel ini, tapi karena terlalu lelah, akhirnya kita pun memutuskan untuk pulang. Tadinya juga pengen mampir cari makanan, tapi karena jam sudah menunjukan pukul 10 malam, dan tempat makanan di sini kebanyakan udah pada tutup, maka kami pun segera pulang dan memutuskan untuk makan pop mie aja di hostel.

Sampe hostel, rebahan sebentar sambil twitteran pake wifi gratisan, makan pop mie, mandi, dan segera siap-siap untuk tidur. hari kedua kami ke Universal Studio Singapore. tunggu di posting selanjutnya ya~



Saturday, May 7, 2011

SIMAK UI 2011

Dua tahun lalu gw mengalami apa yang mereka alami:  bersama dengan calon mahasiswa tak dikenal lainnya yang juga memiliki 1 mimpi: Masuk UI!: rasanya antara gerogi-pusing-campur aduk,

Dan Beberapa hari lalu, gw kebetulan kebagian untuk menjadi pengawas SIMAK UI 2011 di salah satu SMA di jakarta selatan. Jadi pengawas ternyata nggak terlalu enak juga ya karena suasana hening malah bikin gw ngantuk. Tapi dalam kelas yang gw awasi, mereka emang bener-bener anteng banget, serius ngerjain soal, ngga ada yang tengok kanan kiri atau apapun yang mencurigakan. Mungkin mereka nyadar juga sih ya, karena kalo sampe dicurigain dikit aja, namanya langsung di catat diberita acara dan langsung diproses. Sempet penasaran sama soal-soal tahun ini kayak gimana bentuknya, tapi ternyata ngga ada sisa. soal yang abis mereka kerjain langsung dibawa pulang semua.

ah iya, dan sebelum ngawas tadi, pas sekolah tempat ngawas itu masih agak sepi, gw berpapasan sama guru sana, dan beliau nanya:

"perserta SIMAK UI ya? dari SMU mana?"
gw: " ... engga bu, saya pengawas."
"oh yaampun, dari UI ya? ayo sini saya antar ke ruang pengawas"

Entah harus seneng karena ini bisa berarti gw gak boros muka *asik* ato mungkin emang tampang gw belum cocok untuk jadi mahasiswa. nasib.

Well, siapapun yang baru saja menghadapi SIMAK UI 2011 kemaren, semoga kalian keterima dan dikasih yang terbaik oleh yang di atas. amin!