Friday, June 8, 2012

Terlampau Usang








aku adalah kenangan yang terlampau usang
terlalu lama, terlalu hampa
membisu dalam harapan semu
berapa kali nafas yang terhembus sambil memuja orang yang sama?
semuanya tampak sia-sia
terlalu biasa untuk dianggap ada
hanya doa yang ku terbangkan ke angkasa
berharap keajaiban itu nyata




Sunday, May 27, 2012

Seperti Sungai yang Mengalir

Judul postingan blog kali ini diambil dari buku karangan paulo coelho yang menurut saya ringan namun inspiratif. Dibalut cover bergambar ilalang di pinggir danau dan didominasi warna kuning, orange dan sedikit warna biru yang memberi kesan teduh. buku ini berisi kumpulan cerita-cerita pendek yang merupakan perenungan dari perjalanan hidup sang penulis. Sebenarnya saya belum sempat saya baca buku ini sampai habis, tapi sejauh ini ada satu cerita yang sangat mengena buat saya, judulnya 'Kisah Sebatang Pensil.'



Kisah sebatang pensil merupakan cerita tentang percakapan seorang nenek kepada cucunya. Meskipun hanya dua halaman, tapi kata-kata sang nenek sangat mengena.berikut salah satu kutipan yang diambil dari cerita tersebut.


"sesekali nenek musti berhenti menulis dan meraut pensil ini. Pensil ini akan merasa sakit sedikit tapi sesudahnya menjadi jauh lebih tajam. begitu pula denganmu, kau harus menanggung beberapa penderitaan dan kesedihan, sebab penderitaan dan kesedihan menjadikanmu orang yang lebih baik."



Saturday, May 5, 2012

Random Pics at Solo - Jogja



pagi hari di pinggir jalanan solo



taman sriwedari @solo



ini kalo diperhatiin lama-lama agak nyeremin ya?



bokeh



i loveeee these lights



pantai sundak @jogja



bianglala pasar malem sekatenan solo

Wednesday, March 21, 2012

Persepsi Dalam Adaptasi

Dua bulan sejak 'bertugas' di lingkungan baru. Bagi saya, tidak ada tempat yang terlalu menyedihkan. Tapi tidak juga terlalu sempurna. Seimbang, mungkin. Di sini, saya bertemu dengan beberapa orang baru dan belajar akan hal itu. Bermain dengan persepsi. Semua tergantung dari cara berpikir. Baik dan tidak baik kadang terlalu rancu. Manusia terlalu pintar untuk menjadi bunglon. Dan seperti buah, antara kulit dan isi bisa jadi bertolak belakang. Saya pun mungkin, tanpa terkecuali.

Tanggung jawab baru. di dunia yang benar-benar baru. Serta deadline tugas akhir yang selalu menemani sampai ke saat saat tidur.

 Lagi-lagi, bermain dengan persepsi, dan cara berpikir. Hidup mungkin memang tentang bagaimana kita menyikapi semua.

Saturday, March 3, 2012

Tuhan dan Perjalanan Pantai Sundak

pantai sundak, jogjakarta


Postingan kali ini adalah sepenggal cerita waktu liburan ke jogja akhir januari lalu. Namanya pantai sundak. Diantara banyaknya objek wisata di jogja, pantai ini mungkin tidak terlalu banyak yang tau.
Awalnya ke sini karena saking udah nggak tau mau jalan kemana lagi. Ke parangtritis bosen. Candi prambanan juga udah pernah. Berbekal googling tempat wisata jogja dan ketemulah pantai ini. Kita tadinya gak tau kalo perjalanan bakal begitu panjang, apalagi ini naik motor. 5 jam lebih bro! Parahnya, ditengah perjalanan tiba-tiba hujan deras, jadilah saya dimaki-maki karena nyaranin pergi ke tempat ini. Udah jauh, Banyak tikungan tajam, Sempet kehilangan arah, dan akhirnya hujan deres pula. Untungnya sih pantainya bagus, jadi setelah ngedumel puas lah mereka. Hahah.

Nah sepulang dari pantai ini, sore menjelang malam hari, kami naik motor. dengan  keadaan sehabis hujan di mana jalanannya licin, berkelok-kelok, dan tidak selalu terdapat penerangan yang baik. sepanjang perjalanan saya takut sekali. dalam hati, saya selalu berdoa. kan gak lucu kalo sampe kenapa-kenapa di saat liburan, tanpa orang tua pula.

Setelah naik turun bukit. Saya melewati suatu tempat yang disebut bukit bintang. seperti berada di puncak yang dibawahnya terlihat warna-warni lampu jogjakarta. Indah sekali. Karena saking terpesona dengan noraknya, saya dan teman-teman memutuskan untuk melipir sebentar. Kami pun meminggirkan motor dan menikmati pemandangan malam itu. Saya sempat mengambil gambar beberapa kali. Tak lama, salah seorang teman saya  menyuruh kami untuk meminggirkan motor beberapa langkah lebih jauh. dengan bahasa jawanya yang medok saya masih ingat betul, "ayo maju maju..." akhirnya kami pun nurut untuk menggeser motor majuan dikit. dan tiba-tiba..

BRAKKKK!!!



Entah gimana ceritanya, ada motor yang kepeleset dan terpental. Mungkin karena jalanan licin dan ada turunan sebelum bukit bintang tempat kami berdiri. Motornya terpental sampai ke posisi awal tempat kami memarkir motor sebelum dipindahkan. Motornya lumayan rusak karena keseret agak jauh. Laki-laki yang mengendarai motor itu sepertinya kelempar ke pinggir  jalan dan perempuan yang dibonceng di motor itu tergeletak lemas di tengah jalan. Mungkin karena kaget, bukannya segera beranjak ia  malah menangis. Tukang parkir terdekat pun segera memberi pertolongan. Duh.. untung perempuan itu selamat. dan untungnya tidak ada kendaraan di belakangnya. kalo ada, mungkin sudah terlindas.

Dan seketika kami merinding. antara lemas, tapi juga bersyukur. ya tuhan.. kalau saja kami terlambat beranjak memindahkan motor-motor kami.... fyi, kami memarkir motor di pinggir jalan yang dipinggirnya adalah semacam jurang. pinggiran itu hanya dibatasi pembatas besi yang kalau saja motor korban terpental mengenai motor-motor kami, kami bisa saja ikut terpeleset ke jurang...


alhamdulillah. saya merasa tuhan benar-benar dekat dan mendengarkan doa saya.

Wednesday, February 1, 2012

Heaven in North Jakarta

17 januari 2012

Di antara sempitnya waktu liburan sebelum mulai magang, Saya memaksakan menyempatkan diri untuk liburan ke pulau tidung. Jalan-jalan kali ini sebenernya agak maksa karena akhirnya cuma berdua, dan di antara waktu libur yang cuma 2 minggu, sekitar seminggu waktu sudah direncanakan untuk ke solo-jogja. Setelah itu lalu ke surabaya dalam rangka acara keluarga. Liburan ke pulau tidung ini berlangsung selama 2 hari 1 malam saja.

Dimulai dari depok, kami berangkat naik taksi ke kali adem (muara angke), sebenarnya kami bisa saja naik angkot/bis ke sana tapi sayangnya kami kurang informasi mengenai hal ini. Perjalanan dari depok ke muara angke bisa dibilang tidak dekat, apalagi macetnya berhubung ini adalah hari kerja. Sempat terpikir apakah keburu karena awalnya kami pikir kapal yang berangkat ke pulau tidung hanya ada di jam-jam pagi saja  (asumsi kami semakin siang gelombang laut semakin tinggi) tapi ternyata ada juga kapal juga berangkat siang hari sekitar jam 12 an (tergantung cuaca). Alhamduliah ga sia- sia kami berangkat ke muara angke. Ongkos kapal ke pulau tidung 33ribu saja dan fyi, pelabuhan ini sepertinya baru ( entah baru dibangun atau direnovasi) jadi masih terasa baik sekali kondisinya. Kapalnya pun bukan kapal kayu, jadi perjalanan hanya 45 menit dan yang penting gak bikin mabok!

Sampai di sana, kami agak kikuk karena ini pertama kalinya kita kesana. Kami pun berjalan terus menyusuri rumah-rumah yang berbaris sepanjang jalan. Tak lama, kami berpapasan dengan anak muda yang mungkin umurnya ga terlalu beda jauh. Mungkin karena dilihatnya kami bukan penduduk setempat, ia langsung menyapa dengan ramah. Singkat cerita, ia mencarikan kami penginapan yang murah dan mengurusi segala kegiatan kami di pulau tidung. yeaay!



pelabuhan muara angke


berpapasan dengan kapal sebelah, eh ada bule :D



tidung, keep it celan



barisan pohon kelapa di dekat pantai tidung bagian barat



pantai tidung arah barat, bersiih pasirnya :D



masih di pantai tidung arah barat



minum es kelapa dulu yuk!



hari kedua: sunrise di pantai tidung arah timur



jembatan cinta


jalan teruss.. di ujung sana ada pulau tidung kecil ( tidak berpenghuni)


sepanjang jalan kenangan~



pemandangan pantai di sebelah timurnya



Mungkin ada yang sadar mengapa saya tidak mengupload foto-foto yang ada saya selama di tidung. Bacalah postingan2 selanjutnya dan mungkin kalian akan tau mengapa :p

BTW setelah dihitung-hitung, percaya ga percaya, pengeluaran gw selama 2 hari 1 malam di sana ternyata ga sampe 200rb. Kesimpulannya, kalo mau irit banget kalian sebenernya gak masalah modal nekat langsung datang kesana tanpa memesan jasa travel terlebih dahulu, kecuali kalo kalian bawa banyak massa atau pas hari libur sebaiknya pakai jasa travel supaya ga ribet. 


biaya-biaya:
makan: 10-20ribuan
penginapan: 100 ribu (tergantung tempat, tanggal, dan negonya berapa)
alat snorkling: 35 ribu
sewa sepeda: 15 ribu (penting karena pengunjung di sana kemana-mana naik sepeda)